Kemudian Imam Sujud (Dengan Bertakbir) Dan Diikuti Oleh Makmum Dengan Gerakan Dan Bacaan Yang Sama

Dalil 1

… أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قَامَ إِلَى الصَّلَاةِ … ثُمَّ يُكَبِّرُ حِينَ يَسْجُدُ ثُمَّ يُكَبِّرُ حِينَ يَرْفَعُ رَأْسَهُ …

Shahih Bukhari 747 :… Abu Bakar bin 'Abdurrahman bahwa dia mendengar Abu Hurairah berkata, "Jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam shalat,… lalu bertakbir ketika sujud dan ketika mengangkat kepalanya (dari sujud)…

Dalil 2

…أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – كَانَ يَرْفَعُ يَدَيْهِ حَذْوَ مَنْكِبَيْهِ إِذَا افْتَتَحَ الصَّلاَةَ ، وَإِذَا كَبَّرَ لِلرُّكُوعِ ، وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنَ الرُّكُوعِ رَفَعَهُمَا كَذَلِكَ أَيْضًا وَقَالَ « سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ ، رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ » . وَكَانَ لاَ يَفْعَلُ ذَلِكَ فِى السُّجُو…

Shahih Bukhari 735 : …“ Bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa mengangkat kedua tangannya sejajar pundaknya ketika memulai (membuka shalat), ketika bertakbir untuk rukuk, ketika mengangkat kepalanya bangkit dari rukuk juga mengangkat tangan, dan saat itu beliau mengucapkan ‘sami’allahu liman hamidah, robbanaa wa lakal hamdu’. Beliau tidak mengangkat tangannya ketika turun sujud.”…

Dalil 3

صحيح البخاري ٣٦٥ …قَالَ إِنَّمَا جُعِلَ الْإِمَامُ لِيُؤْتَمَّ بِهِ فَإِذَا كَبَّرَ فَكَبِّرُوا وَإِذَا رَكَعَ فَارْكَعُوا وَإِذَا سَجَدَ فَاسْجُدُوا وَإِنْ صَلَّى قَائِمًا فَصَلُّوا قِيَامًا…

Shahih Bukhari 365 … beliau bersabda: "Sesungguhnya dijadikannya imam itu untuk diikuti. Jika imam bertakbir maka takbirlah kalian, jika rukuk maka rukuklah kalian, jika sujud maka sujudlah kalian, dan jika ia shalat dengan berdiri maka shalatlah kalian dengan berdiri."…

Dalil 4

Shahih Bukhari 649: …'Abdullah bin Yazid berkata: telah menceritakan kapadaku Al Bara' -dan ia bukanlah pendusta- ia berkata:"Jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan 'SAMI'ALLAHU LIMAN HAMIDAH', tidak ada seorangpun dari kami yang membungkukkan punggungnya sebelum Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam benar-benar (meletakkan kepalanya) bersimpuh dalam sujud, barulah setelah itu kami bersujud."…

Dalil 5

…عَنْ أَنَسٍ قَالَ: رَأَيْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَبَرَ … ثُمَّ إنْحَطَّ بِالتَّكْبِيْرِ حَتَّى سَبَقَتْ رُكْبَتَاهُ يَدَيْهِ ـ رواه البيهقي والدارقطني والحاكم ـ…

H.r. Al Baihaqi, As Sunanul Kubra II : 99; Ad Daraqutni, Sunan Ad Daraqutni I : 345; Al Hakim, Al Mustadrak I: 226. Redaksi di atas versi riwayat Al Baihaqi. :…Dari Anas bin malik, ia berkata, “Aku melihat Rasulullah saw. bertakbir… Kemudian beliau turun (ke sujud) sambil bertakbir sehingga kedua lututnya mendahului kedua tangannya.”

Dalil 6

…عَنْ [ص:144] أَبِي هُرَيْرَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: " إِذَا سَجَدَ أَحَدُكُمْ فَلْيَبْدَأْ بِرُكْبَتَيْهِ قِيلَ يَدَيْهِ، وَلَا يَبْرُكْ بُرُوكَ الْجَمَلِ

As-Sunan Al-Kubro Lilbaihaqi, Juz 2: 143 : …Dari Abu Hurairah dari Nabi Saw beliau bersabda: Apabila seseorang di anatara kamu sujud, maka mulailah dengan kedua lututnya sebelum kedua tangannya dan janganlah menderum seperti menderumnya unta.

Dalil 7

… عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ..وَقَالَ: ثُمَّ اسْجُدْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ سَاجِدًا، ثُمَّ ارْفَعْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ جَالِسًا، وَافْعَلْ ذَلِكَ فِي صَلاَتِكَ كُلِّهَا

Bukhori 5782 … Dari Abu Hurairah… lalu Nabi Bersabda:… kemudian sujudlah sehingga tumaninah sujudnya, kemudian bangkitlah sehingga tumaninah duduknya kemudian lakukanlah seperti itu dalam setiap shalatmu”…

Dalil 8

…عَنْ حُذَيْفَةَ أَنَّهُ صَلَّى مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَكَانَ يَقُولُ فِي رُكُوعِهِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ وَفِي سُجُودِهِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى …

Tirmidzi 243 : … Dari Hudzaifah bahwasanya ia pernah shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dan dalam rukuknya beliau membaca: "SUBHAANA RABBIAL AZHIIM (Maha Suci Tuhanku yang Maha Agung) dan dalam sujudnya beliau mengucapkan: "SUBHAANA RABBIAL A'LA (Maha Suci Tuhanku yang Maha Tinggi)."…

Dalil 1 kalimat lalu bertakbir ketika sujud dan ketika mengangkat kepalanya (dari sujud) menunujukan bila mau turun sujud berbarengan dengan takbir.

Dalil 2 kalimat Beliau tidak mengangkat tangannya ketika turun sujud menunjukan bahwa turun sujud tidak dengan mengangkat tangan.

Dalil 3 kalimat Sesungguhnya dijadikannya imam itu untuk diikuti. Jika imam bertakbir maka takbirlah kalian, jika rukuk maka rukuklah kalian, jika sujud maka sujudlah kalian menunjuk bila imam sujud maka makmum mengikutinya.

Dalil 4 tidak ada seorangpun dari kami yang membungkukkan punggungnya sebelum Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam benar-benar (meletakkan kepalanya) bersimpuh dalam sujud, barulah setelah itu kami bersujud Menunjukan bahwa makmum mengikuti imam setelah sempurnanya kaifiyat imam, termasuk dalam sujud.

Dalil 5 kalimat Kemudian beliau turun untuk sujud sambil bertakbir sehingga kedua lututnya mendahului kedua tangannya menunjukan bahwa Ketika turun sujud yang didahulukan turun ke tanah adalah lutut.

Dalil 6 kalimat maka mulailah dengan kedua lututnya sebelum kedua tangannya dan janganlah menderum seperti menderumnya unta. Menunjukan bahwa Ketika sujud tidak boleh menderum seperti unta yaitu mengedepankan tangan dari pada lutut.

Dalil 7 kalimat kemudian sujudlah sehingga tumaninah sujudnya menunjukan sujud harus dilakukan dengan tumaninah.

Dalil 8 kalimat dalam sujudnya beliau mengucapkan: "SUBHAANA RABBIAL A'LA, menunjukan bahwa Ketika sujud ada kaifiyat doa didalamnya dan salah satunya yang tersebut.

Kesimpulan Ketika imam beranjak sujud maka makmum mengikutinya dengan kaifiyat meyakini bahwa imam lebih dahulu sujud dari pada makmum,sementara kaifiyatnya adalah bertakbir dengan tidak mengangkat tangan, turun dengan mendahulukan lutut dari pada tangan dan tumaninah dalam pelaksanaanya serta berdoa.

Pengertian kemudian imam sujud (dengan bertakbir) dan diikuti oleh makmum dengan gerakan dan bacaan yang sama adalah ketika sujud dengan tumaninah maka imam dan makmum membaca doa sujud dengan sir makmum mengikuti Gerakan imam dengan meyakini tidak mendahului imam lakukan dengan tumaninah setelah semuanya tumaninah maka berdoalah di dalamnya.